SIMALUNGUN – PTPN IV Regional II Kebun Unit Tobasari akan melakukan sosialisasi pada Tanaman Ulang (TU) yang rencananya akan dialihkan pada tanaman Kelapa Sawit dengan mengundang camat dan masyarakat sekitar.
Surat undangan yang ditandatangani dan distempel langsung menejer PTPN IV Regional II kebun dan pabrik teh Armansyah Putra ditujukan kepada pemerintahan kecamatan Sidamanik untuk menghadiri sosialisasi tanam ulang kelapa sawit di afdeling III dan Afdeling VII kebun dan pabrik teh pada hari sabtu 5 juli 2025 di kantor toba sari PTPV IV regional II.
Atas dasar surat undangan tersebut, ketua Jaringan Kemandirian Nasional (JAMAN) kabupaten Simalungun menolak keras peralihan tanaman teh ke kelapa sawit yang dilakukan oleh pihak PT. Perkebunan Nusanatara IV.

Ketua Jaman Simalungun, Johannes Sakti Sembiring akan menyurati menteri Badan Usaha Milik Negara(BUMN) terkait pengalihan tanaman teh ke kelapa sawit.
” Tidak bisa dibiarkan itu terjadi, kita akan surati menteri BUMN, untuk menolak konversi teh ke kelapa sawit” Kata Jo di Pematangsiantar, jumat(4/7/2025.
Dirinya mengatakan , PTPN IV jangnenciba untuk menenggelamkan kabupaten simalungun, karena menurutnya dengan konversi tanaman teh ke Kelapa sawit akan mengakibatkan banjir di sebagian wilayah kabupaten simalungun.
Selain itu, Johannes juga meminta kepada Bupati Simalungun H Anton Achmad Saragih agar tidak memberikan izin rekomendasi penanaman kelapa sawit di kebun teh Sidamanik.
” Kami dari Jaman Simalungun meminta , pak Bupati Simalungun untuk tidak memberikan ijin rekomendasinya,” Katanya.(ArD)