Jurnalismewarga.id – MEDAN | Merebaknya informasi Konversi tanaman teh jadi Kelapa sawit yang dilakukan pihak PT. Perkebunan Nusantara IV (PTPN IV ) Medan Sumatera Utara mendapat penolakan tegas dari KOALISI GERAKAN SIMALUNGUN BERSATU yang terdiri dari 6 Organisasi Pemuda maupun ORMAS dengan melayangkan surat tertanggal 13 Juni 2022.
Penolakan Konversi itu pun telah ditanggapi oleh pihak PTPN IV dengan Jawaban dan Klarifikasi tertanggal 24 Juni 2022 ditandatangani Direktur Sucipto Prayitno.
Sucipto menyatakan, Lahan kebun teh 3500 hektar tidak ada rencana konversi jadi Kelapa sawit, bahkan akan terus dikembangkan.
Selanjutnya disebut yang sekarang ditanam sawit adalah lahan 254 ha merupakan bagian dari milik PTPN IV merupakan lahan kosong yang perlu dijaga.
Adapun isi surat klarifikasi tersebut adalah :
Sehubungan surat dari koalisi Gerakan Simalungun Bersatu no : SB/Istimewa/Keonversi – N4/SIM/VI/2022, tanggal 13/6/2022 hal : Penolakan konvensi tanaman teh jadi kelapa sawit.
Ada pun yang disampaikan sebagai berikut :
1. Bahwa kebun teh PTPN IV seluas +- 3.500Ha yang berada di Sidamanik, Toba sari dan bah Butong tetap dibudidayakan dan tidak ada trencana pergantian/konversi tanaman teh tersebut
2. Keseriusan PTPN IV tersebut dapat dilihat dari rencana peningkatan kapasitas pabrik teh yang semula 100 dtb/HR menjadi 110 dtb/HR, dan rencana mengembangkan argo wisata di kebun teh tersebut yang merupakan heritage di kabupaten Simalungun.
3. Terhadap lahan seluas +- 257 Ha yang saat ini dilakukan penanaman sawit bukan merupakan lahan dari milik PTPN IV, melainkan bersumber dari lahan kosong milik PTPN IV, dan saat ini direncanakan akan dimanfaatkan menjadi kebun kepala sawit
4. Penanaman lahan kelapa sawit tersebut guna mengoptimalkan lahan milik PTPN IV dan menyelamatkan Lahan tersebut dari penggarap yang saat ini telah digarap beberapa oknum.
5. Bahwa kebun yang baru ditanam tersebut sebagaimana dalam butir tiga diatas merupakan bagian dari kebun bah borong ulu yangvsecara insfratruktur dan iklim layak dijadikan kebun kelapa sawit.
6. Bahwa kebun bah borong ulu saat ini tidak mengalami kebanjiran, namun PTPN IV berencana tetap membuat parit atau sodetan dan melakukan penghijauan ( penanaman tanaman macadarnia).( Jbk67/tim).