Jurnalismewarga.id – PEMATANGSIANTAR | Indonesia menjadi salah satu negara dengan desa terbanyak. Dari banyaknya desa di Indonesia, terdapat beberapa desa terkaya di Indonesia.
Lantas, desa mana saja yang menjadi desa dengan pendapatan tinggi di Indonesia? berikut adalah daftar desa terkaya di Indonesia:
1. Desa Kutuh
Desa Kutuh menjadi desa paling kaya di Indonesia. Yakni dengan pendapatan mencapai Rp50 miliar. Desa ini terletak di di Kuta Selatan, Badung, Bali.
Desa Kutuh termasuk desa yang berhasil dalam mengembangkan potensi pariwisatanya. Upaya pengembangan pariwisata di Desa Kutuh ini bahkan sudah dilakukan sejak 1998. Wisata andalan Desa Kutuh seperti Pantai Pandawa, Gunung Payung Cultural Park, dan wisata lainnya yang menyuguhkan budaya di sana.
2. Desa Bendar
Desa Bendar merupakan desa yang berlokasi di Kecamatan Juwana, Pati dengan mayoritas penduduk bekerja sebagai nelayan.
Penduduk Desa Bendar memiliki penghasilan sekitar Rp80 juta hingga Rp100 juta per bulan. Rumah-rumah penduduk desa ini terbilang mewah dengan pilar-pilar yang besar.
3. Desa Teluk Meranti
Desa Meranti merupakan sebuah desa yang terletak di Riau yang terkenal dengan objek wisatanya khususnya bagi para peselancar. Bagi peselancar baik lokal maupun internasional tentunya sudah tidak asing dengan Ombak Bono. Ombak Bono merupakan gelombang air yang terletak di Sungai Kampar, Riau. Tak hanya itu, desa ini juga memiliki objek wisata lainnya seperti kegiatan budaya.
4. Desa Ponggok
Desa Ponggok merupakan desa yang berada di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah. Pendapatan desa ini mencapai Rp14 miliar per tahun.
Sebelum masuk jajaran desa terkaya, Desa Ponggok dulunya hanyalah sebuah desa terpencil. Bahkan, pendapatannya hanya sebesar Rp80 juta per tahun. Setelah mampu mengembangkan potensi pariwisatanya, Desa Ponggok menjadi desa terkaya di Indonesia.
5. Desa Kasongan
Desa Kasongan dikenal sebagai sentra gerabah di Bantul. Gerabah Desa Kasongan ini bahkan kerap menjadi incaran wisatawan mancanegara.
Gerabah Kasongan ini memiliki sejarah yang panjang dan diperkirakan sudah ada sejak abad ke-17.(*)