PEMATANGSIANTAR – Maraknya fenomena demonstrasi belakangan ini mendapat sorotan dari Himpunan Mahasiswa dan Pemuda Sumatera Utara Indonesia (HIMAPSI).
Organisasi ini menekankan pentingnya menjaga independensi dan integritas dalam setiap aksi massa untuk menghindari penyalahgunaan kepentingan.
Sekretaris DPP HIMAPSI Bidang Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (OKK), Dedi Wibowo Damanik, mengapresiasi masyarakat yang menggunakan demonstrasi sebagai sarana menyampaikan aspirasi. Namun, ia juga mengingatkan bahwa banyak demo yang disalahgunakan untuk tujuan pragmatis, seperti penggalangan dana yang tidak transparan dan pencarian jabatan politik.
”Hal ini jelas bertentangan dengan nilai-nilai demokrasi dan keadilan sosial yang seharusnya menjadi dasar perjuangan,” ujar Dedi, Minggu (17/9/2025).
Dedi menegaskan, HIMAPSI berkomitmen penuh untuk memastikan aksi massa berlangsung dengan prinsip kebersihan, transparansi, dan demokrasi. Menurutnya, setiap keputusan harus diambil secara kolektif dan pengelolaan dana harus dilakukan dengan akuntabilitas penuh.
”Sikap etis dan kedisiplinan peserta demo juga harus dijaga agar perjuangan ini mendapat dukungan luas dan mampu membawa perubahan positif bagi bangsa,” tambahnya.
Pada akhirnya, Dedi mengajak seluruh masyarakat, terutama generasi muda, untuk menjadikan demonstrasi sebagai sarana perjuangan yang tulus dan bermartabat, bukan sebagai alat untuk kepentingan pribadi yang dapat merusak kepercayaan publik.(ArD)