Jurnalismewarga.id – NIAS UTARA | Masyarakat di Desa Hilisalo, Kecamatan Sitolu, Kabupaten Nias Utara gempar. Seorang anak tega memukul ayahnya sendiri hingga meninggal dunia. Tak hanya dibunuh, pelaku juga membakar jasad korba
Insiden anak bakar ayah itu terjadi pada Selasa (11/4) kemarin. Adapun pelaku bernama Otorius Zai berusia 30 tahun. Sementara korbannya, Sabarhati Zai berusia 57 tahun.
Menurut Plt Kasi Humas Polres Nias Utara, Iptu Yadsen F Hulu, insiden anak bakar ayah ini terjadi bermula ketika korban pulang ke rumahnya. Saat itu, korban meminta agar sang anak memasakkan makanan untuknya.
Namun, pelaku malah marah-marah, hingga membuat korban kesal.
Korban lantas memarahi anaknya itu. Tak terima dimarahi sang ayah, pelaku lantas mengambil kayu yang ada di rumah dan kemudian menghantamkan kayu tersebut ke wajah ayahnya hingga korban tersungkur.
Melihat ayahnya terjatuh tak berdaya, pelaku bukannya iba. Ia makin menjadi-jadi dengan mengambil minyak tanah. Pelaku kemudian menyusun kayu di atas dada ayahnya dan menyiramkan minyak tanah yang ada di jeriken, Setelah itu, pelaku kemudian membakar ayahnya.
Beberapa saat kemudian pelaku tersadar. Ia mengambil air di belakang rumah, lalu menyiramkan tubuh ayahnya yang sudah gosong. Melihat ayahnya meninggal dunia, pelaku kabur.
Namun, polisi yang sudah menerima informasi kejadian itu lantas meringkus tersangka.
Seusai diamankan, pelaku lalu dibawa menuju Polsek Tuhemberua. Namun, saat ini, kata Yadsen, pelaku telah dibawa ke Polres Nias unik diperiksa lebih lanjut.
“Setelah kejadian, diamankan di Polsek Tuhemberua dan siang ini telah dilimpahkan ke Polres Nias,” sebut Iptu Yadsen
Yadsen menyebut pihaknya masih menyelidiki lebih lanjut soal motif pelaku membunuh ayahnya itu. Termasuk mendalami kondisi kejiwaan pelaku.
“Untuk motif terjadinya masih dalam pendalaman penyidik. Kondisi kejiwaan masih pendalaman,” pungkasnya.[]
